Jakarta –
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti kecewa setelah gagal mengatasi Zhang Shu Xian/Zheng Yu di pertandingan kedua Final Tur Dunia BWF 2022. Mereka belajar banyak dari perjuangan ini.
Berlaga di Nimiburt Arena, Bangkok, Thailand, Kamis (8/12/2022), Apriyani/Faida tampil panas sejak awal pertandingan.
Mereka tertinggal lebih dulu, hingga akhirnya harus kebobolan karena kalah dua game berturut-turut dari unggulan kedua. Laga yang berlangsung selama 35 menit itu berakhir dengan skor 14-21, 19-21. Menang untuk Zhang/Zheng.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
“Mungkin kita belajar di sini. Saya ingin menang, tapi saya pribadi harus bisa mengendalikan hati. Kami tidak bisa memperhitungkan itu,” kata Apriyani dalam keterangan tertulis, usai pertandingan.
“Untuk permainan, kami akui di game pertama mereka sangat bagus. Harapkan gaya permainan mereka sangat siap.”
“Di game kedua, kami mulai menemukan ritme kami, tapi sayang di titik akhir seharusnya bola keluar tapi dianggap masuk. Dan kami tidak punya (kesempatan) lagi untuk menantang,” ujarnya.
“Tentu kecewa, tapi itu saja. Ini pertandingan dan kami masih punya harapan untuk besok,” kata Apri.
Di pertandingan selanjutnya, Apri/Fadia kembali berhadapan dengan ganda China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. Pertemuan ini akan menjadi yang keempat dari keduanya di turnamen internasional.
Apri/Fadia menang sekali melawan ganda putri peringkat satu dunia itu, saat bertanding di Malaysia Open 2022. Sementara itu, dalam dua pertemuan lagi, Apri/Fadia kalah di Indonesia Masters dan Japan Open 2022.
“Untuk besok, (kami) pasti akan belajar dari hari ini. Kami harus lebih siap dari awal di lapangan. Bertemu lagi dengan pasangan China dengan jenis permainan serupa,” kata Fadia.
(mcy/krs)