Jakarta –
BNI Indonesian Masters Presented by Tunas Niaga Energi (TNE) rencananya akan diselenggarakan pada 1-4 Desember 2022. Untuk kesepuluh kalinya, kegiatan ini akan kembali digelar di Royale Golf Club Jakarta.
Kompetisi BNI Indonesian Masters Presented by TNE ini diikuti oleh pegolf elite dari Asian Tour dan Internasional, serta pemain tuan rumah terbaik. Mereka akan memperebutkan total hadiah sebesar US$ 1.500.000 atau sekitar Rp 23,5 miliar (kurs Rp 15.700).
Tahun ini, turnamen terasa lebih bergengsi karena hadiahnya meningkat, dari US$ 750.000 menjadi US$ 1.500.000. Hal itu mengingat status BNI Indonesian Masters Persembahan TNE yang merupakan bagian dari seri kejuaraan “Seri Internasional” musim ini.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Rangkaian turnamen diawali dengan Pro-AM BNI Indonesian Masters 2022 yang mempertemukan pegolf amatir nasional dan golf profesional internasional di Jakarta Royale Golf Club, Jakarta, Selasa (29/11) kemarin.
Direktur Corporate and International Banking BNI Silvano Rumantir mengaku bangga dengan keikutsertaan perseroan dalam ajang olahraga bergengsi ini. Selain itu, BNI Indonesian Masters menjadi cabang olahraga yang ditunggu-tunggu setelah dua tahun absen akibat pandemi COVID-19.
“Suatu kehormatan menjadi bagian dari BNI Indonesian Masters. Apalagi di masa pandemi, penggemar golf di Indonesia semakin banyak, dan kini saatnya menyuguhkan tontonan yang menarik,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu ( 30/11/2022).
Silvano mengatakan, keikutsertaan BNI sebagai salah satu pendukung utama adalah untuk mensosialisasikan branding BNI Go Global. Sebab menurutnya, banyak mitra dan investor lokal maupun internasional yang senang menyaksikan olahraga bergengsi ini.
Melalui acara ini, BNI kembali mensosialisasikan jaringan BNI Internasional yang kini memiliki 8 cabang luar negeri di berbagai negara.
“Kami juga ingin menggunakan turnamen ini untuk membantu mempromosikan fakta bahwa kami memiliki cabang luar negeri yang luas dan memperluas kesadaran merek kami sebagai lembaga keuangan global,” tegasnya.
Dikatakannya, Masters Indonesia memiliki penggemar kelas atas dari dunia korporasi dan komersial yang menjadi incaran BNI. Selain jumlah penonton televisi daerah yang besar, juga termasuk diaspora Indonesia dan ekspatriat.
“Oleh karena itu, kami membuka peluang luar biasa bagi perusahaan untuk terhubung dengan berbagai pelanggan kami di pasar global,” tutupnya.
Sementara itu, Indonesian Masters sebagai turnamen golf profesional selama 9 tahun berturut-turut menjadi brand yang cukup baik di dunia olahraga tanah air. BNI Indonesian Masters tahun ini yang dipersembahkan oleh TNE akan diikuti oleh juara Indonesia Masters sebelumnya, seperti Lee Westwood (mantan pegolf no.1 dunia dan juara Indonesian Masters 2011, 2012 dan 2015), Bernd Wiesberger (juara Indonesian Masters 2013), Anirban Lahiri (juara Indonesian Masters 2014), Poom Saksansin (juara BNI Indonesian Masters 2016 dan 2018), dan Jazz Janewattananond (juara BNI Indonesian Masters 2019).
Selain itu, turnamen tahun ini juga akan diikuti oleh berbagai pegolf dunia. Diantaranya adalah juara utama AS Terbuka 2010 Graeme McDowell dan LIV Golfer Chase Koepka.
Turnamen BNI Indonesia Masters yang dipersembahkan oleh Tunas Niaga Energi akan disiarkan secara langsung di seluruh Asia melalui platform Asia Tour TV yang akan disaksikan oleh lebih dari 750 juta keluarga di lebih dari 200 negara, dan akan menampilkan Indonesia sebagai destinasi golf dunia kepada masyarakat internasional.
(ncm/ega)