Jakarta –
Kasus dokter gadungan Susanto di Surabaya belakangan bikin geger. Ia berhasil lolos proses requirement di salah satu klinik di Surabaya, bekerja selama dua tahun sebagai dokter first aid.
Pria lulusan SMA itu juga diketahui telah mengelabui sejumlah klinik dan RS sejak tahun 2026, bahkan pernah menjadi dokter spesialis dan melakukan operasi.
Wakil Menteri Kesehatan RI Prof dr Dante Saksono Harbuwono, SpPD-KEMD, PhD turut menyoroti kasus tersebut. Menurutnya, saat ini Kemenkes tengah mengevaluasi agar kejadian tersebut tak terjadi lagi di masa mendatang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasalnya, muncul dokter gadungan seperti Susanto dapat memicu kekhawatiran masyarakat lantaran bisa membahayakan nyawa seseorang.
“Nanti kita evaluasi, kita tidak lanjuti tentu berkaitan dengan organisasi profesi, dan tiap-tiap pihak terkait di dalamnya,” ucapnya saat ditemui di Jakarta Timur, Senin (18/9/2023).
Wamenkes juga membeberkan, kasus ini masih dalam proses ditindaklanjuti.
“Kasus ini masih dalam penanganan pihak kepolisian,” sambungnya lagi.
Simak Video “IDI Beberkan Kronologi Penemuan Kasus Dokter Gadungan Susanto”
[Gambas:Video 20detik]
(suc/up)