liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Dituduh Jual Daging Anjing, Restoran Thailand Ini Dipaksa Tutup


Jakarta

Restoran Thailand di California diserang oleh netizen rasis. Ia juga dituding menjual menu daging anjing hingga restorannya harus tutup.

David Rasavong, pemilik restoran Thailand di Fresno, California, mengalami pengalaman tidak menyenangkan. Restoran bernama Tasty Thai itu dikritik netizen karena bernada rasis.

Mulai dari munculnya sederet review negatif dan buruk tentang restoran Tasty Thai di situs Yelp. Ada netizen yang menuliskan komentar rasis dan berisi tudingan.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

“Sebentar lagi ke negara asalmu, ibumu adalah pemakan daging anjing,” baca komentar tersebut, seperti dikutip Thaiger (22/5/23).

Baca Juga: Sering Curi Makanan Teman, Mahasiswa Muslim Ini Ketahuan Pakai Daging Babi

Restoran Thailand di California ini diserang netizen rasis. Foto: iStock

Sebagai restoran yang baru beroperasi selama 6 bulan, tentu hal ini sangat mengejutkan. David menegaskan tudingan memakan anjing dan adanya menu yang terbuat dari daging anjing tidak benar.

Tuduhan menjijikan seperti ini, apalagi stereotype Asia yang saya tidak percaya, masih ada sampai sekarang, jelas David.

Belakangan, David pun melaporkan komentar tersebut. Namun, bukannya berhenti, tuduhan itu muncul kembali dan diunggah berulang kali. David benar-benar tahu harus mulai dari mana.

Setelah terlacak, akhirnya David menemukan sebuah video yang viral di media sosial. Video itu memperlihatkan seekor anjing diikat di luar rumah di sebelah restorannya.

Baca Juga: Babi Gegara, 5 Orang Ini Harus Masuk Penjara

Ilustrasi Foto: iStock

Belakangan, seorang wanita bernama Maria Alvarez Garcia mengunggah video dirinya memarahi pemilik anjing tersebut. Katanya, anjing itu hampir saja terkena panasnya dapur restoran.

Wanita itu kemudian menuduh restoran David menjual daging anjing. David menduga video itulah yang akhirnya menggugah netizen untuk menulis komentar buruk.

“Saat itulah saya tahu itu adalah pemicu dan saat itulah dunia memukul kami dengan kejadian ini,” kata David. Sedangkan Garcia sendiri tidak mengenal pemilik David sebagai pemilik restoran tersebut.

Lebih lanjut, Garcia yang memulai rumor tersebut menulis di Facebook-nya bahwa restoran David selalu memiliki anjing yang berbeda setiap hari dan kemudian menghilang.

Beberapa hari kemudian, Garcia mengunggah video lain yang meminta orang berhenti menyerang David dan restorannya. Dia mengatakan sebenarnya dia ingin melindungi anjing itu.

“Kami mengklaim anjing itu baik-baik saja,” katanya sederhana.

Kasus ini ditangani oleh kepolisian Fresno. Setelah melakukan penyelidikan, mereka tidak menemukan bukti kuat bahwa anjing yang diikat di luar itu sedang dianiaya.

Sementara itu, Yelp telah menghapus ulasan negatif tersebut. Namun, karena keributan yang terjadi, David memutuskan untuk menutupnya restoran. David hanya berharap sesaat.

Baca Juga: Semangat! 5 Wanita Berhijab Ini Jual dan Makan Babi

Tonton Video “Buat Anda Lapar: Cobalah Steak Premium Ramah Saku”.
[Gambas:Video 20detik]
(rak/audio)