liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Gegara Parkir 2 Menit untuk Antar Makanan, Sopir Ojol Ini Didenda Rp 2 Juta


Jakarta

Pengemudi ojol (ojek online) harus menanggung kerugian karena masalah sepele. Pasalnya, ia hanya mampir sebentar untuk mengantarkan pesanan makanan pelanggan namun didenda hingga Rp 2 juta.

Saat memesan makanan secara online, biasanya driver ojol tidak hanya bertugas untuk membelinya, tetapi juga memastikan pesanan makanan tersebut sampai ke pelanggan dengan selamat.

Namun, dalam perjalanannya untuk menyelesaikan tugas tersebut, para pengemudi ojol kerap menghadapi berbagai kendala. Misalnya alamat yang tidak sesuai sampai saat ini ada kejadian yang justru merugikan driver ojol.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

Pasalnya, pengemudi ojol harus membayar denda Rp 2 juta untuk parkir sebentar di lobby apartemen untuk mengantarkan makanan ke pelanggan. Seorang pengemudi ojol bernama Gan Huan Bin mendapat pesanan untuk diantarkan ke kawasan SkyVue Condominium, Jalan Bishan, Singapura. Tidak disebutkan pesanan makanan yang diterima oleh driver ojol ini. Tapi dia mengirimnya ke kompleks apartemen yang lumayan mewah, lapor mothership.sg (25/12).

Setibanya di area parkir, Gan diminta oleh satpam untuk memarkirkan motornya di dekat tempat sampah. Namun, area tersebut tidak ditutupi dengan penutup apa pun, saat hujan.

Gan sedang mengambil pesanan makanan pelanggan yang dikemas dalam kantong kertas. Dengan berjalan di tengah hujan, pengemudi ojol dikhawatirkan akan merusak dan menodai kantong makanan pelanggan.

Sopir ojol memarkirkan motornya sebentar di lobi untuk mengantarkan makanan ke pelanggan. Foto: SG Road Vigilante.

Tak ingin hal tersebut terjadi, Gan akhirnya memutuskan untuk masuk ke tempat parkir di lantai satu.

Gan juga mengungkapkan, “Saya rasa tidak akan lama. Pelanggan saya juga sudah menunggu di lantai satu. Saya bisa masuk dan langsung memberikan pesanan kepada pelanggan lalu cepat naik kembali dengan motor.”

Ide itu membuat Gan akhirnya memarkirkan motornya di dekat lobi lift warga dan kemudian ia langsung bergegas mengantarkan pesanan tersebut.

Hanya dua menit setelah Gan memberikan pesanan pelanggan, tukang ojek itu rupanya dikurung petugas keamanan. Alasannya karena ada beberapa warga lagi yang mengeluh.

Beginilah kondisi sepeda motor milik tukang ojek yang terkunci karena diparkir selama dua menit untuk mengantarkan pesanan pelanggan. Foto: SG Road Vigilante.

Karena itu, pengemudi ojol harus membayar denda sebesar S$214 atau sekitar Rp2 juta. Biaya ini cukup merepotkan driver ojol. Alasannya, dia baru mulai bekerja lembur sehingga tidak memiliki penghasilan yang cukup.

Sementara soal parkir, sebelumnya satpam tidak memberi tahu mereka bisa parkir di basement bawah. Karena itu, dia berharap pihak pengelola penginapan bisa memberikan pengembalian dana.

Nasib kehilangan sopir ojol ini masih dipertanyakan. Pasalnya, menurut Shin Min Daily News, Gan sudah menghubungi pihak manajemen namun belum ada tanggapan dari mereka.

Simak videonya “Cerita Sopir Ojol Yang Antar Makanan Saat Putranya Meninggal Disebut Mod Biasa”
[Gambas:Video 20detik]
(aqr/adr)