Jakarta –
Kelsey Foster, turis Australia yang viral karena dadanya membusung di panti asuhan Bali. Kali ini dia viral lagi karena kecelakaan di Bali.
Selama berlibur di Bali, Kelsey melakukan banyak hal termasuk membuat tato di kakinya. Namun saat membuat tato, Kelsey terpeleset dan jatuh.
Dilansir dari NZ Herald, Kelsey merasa kakinya baru saja terkilir. Dia terus menato kakinya selama 12 jam.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Sepertinya kaki Kelsey bukannya membaik, malah semakin parah. Setelah ditato, dia masuk ke rumah sakit Bali dan berakhir di kursi roda. Kakinya memakai kruk, tapi dia bilang tidak ada yang patah.
Karena sakit yang luar biasa, Kelsey memutuskan untuk mengambil penerbangan darurat ke Australia seharga AUD 4.000 atau sekitar Rp 42 juta.
Viral turis di panti asuhan Bali kena infeksi kaki Foto: (Facebook)
Dia langsung dirawat di rumah sakit Newcastle. Dokter di sana mengatakan ligamen di pergelangan kakinya robek dan patah tulang di bagian luar kakinya.
Rasa sakitnya semakin parah karena infeksi dari tato barunya. Semua itu diperparah dengan gesekan sepatu bot medis yang dikenakannya.
Dokter memberi tahu dia bahwa dia mungkin menderita trombosis vena dalam, yaitu gumpalan darah di vena dalam. Ini berarti Kelsey tidak diperbolehkan menggunakan obat penghilang rasa sakit.
“Infeksi trauma di pergelangan kaki dan kaki saya, cairan infus, obat nyeri dan sepatu bot di kaki saya. Masih menunggu darah untuk melihat seberapa parahnya dan kemungkinan patah tulang di kaki juga yang lebih sulit dilihat dengan sinar-X. Aku benar-benar tidak enak badan, rasanya panas berantakan. Kakiku banyak trauma, aku lelah,” tulisnya di media sosial.
Tonton Video “Peneliti Korea Selatan Kembangkan Tinta Tato Elektronik”
[Gambas:Video 20detik]
(bnl/wsw)