Jakarta –
Kondisi pebulu tangkis ganda putra Indonesia Yeremia Rambitan semakin membaik. Dia telah terdaftar untuk tiga turnamen BWF awal tahun depan.
Kabar ini disampaikan oleh Rionny Mainaky, Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PBSI. Katanya, Yeremia hanya perlu menghilangkan rasa takut saat bertanding.
“Dia mungkin hanya 80%. Dia masih takut. Baginya, dia merasa pulih, itu hanya bergerak, itu disebut ingatan. Orang jatuh begitu lama, mereka terlihat sedikit ragu. Tapi mereka sudah berlatih dua, dua, satu. satu, kata Rionny kepada wartawan. saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Sebagai gambaran, ada empat tur BWF yang akan diluncurkan pada Januari 2023. Pembukaan Malaysia Open Super 1000 pada 10-15 Januari, disusul Indian Open 17-22 Januari (Super 750), Indonesia Masters (Super 500) pada 24-24 Januari 29, dan Thailand Masters (Super 300) pada 31 Januari-5 Februari.
Sejauh ini, PBSI telah mengumumkan skuat untuk Malaysia Open 2023 dan nama Yeremia masuk dalam tim yang akan dikirim ke turnamen yang akan memperebutkan hadiah keseluruhan US$1,25 juta itu. Dia akan dipasangkan lagi dengan Pramudya Kusumawardana.
“Saya mendapat informasi dari pelatih, (dimulai) dari (turnamen) Malaysia, di mana dia siap,” katanya.
“Yaudah daftar dulu aja. Kalau belum daftar, tapi dia (Jeremia) sudah siap sayang. Jadi daftar, kalau belum siap tinggal pilih di mana (main),” lanjutnya.
“Jadi tahun depan semua event (Malaysia, India, Indonesia) didaftarkan. Misalnya kalau 3 ini tidak bisa dilakukan, tidak ada yang berat dari Thailand, kita pemanasan dulu, terserah pelatih dan dia. “kata Rionny.
Yeremia mengalami cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL) saat menghadapi Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) di babak perempat final Indonesia Open 2022 Juni lalu. Setelah kejadian itu, Yeremia harus diparkir selama 6 bulan untuk pulih.
(mcy/adp)