Gianyar –
Lift sebuah resort di Ubud, Bali putus dan terjun ke jurang sedalam 100 meter. 5 Karyawan yang naik lift itu tewas. Bekas darah dan bau amis terasa di TKP.
Tim Bidang Laboratorium Forensik (Bidlabfor) Polda Bali melakukan investigasi terkait insiden terjatuhnya lift yang menewaskan lima karyawan di Ayuterra Resort, Ubud, Bali. Petugas tampak mengecek dari titik teratas hingga terbawah di lokasi lift maut tersebut.
Pantauan di lokasi pada Sabtu (2/9/2023), area lift telah dipasangi garis polisi. Bekas darah tampak mengering di sekitar lokasi. Bau amis dan suasana horor juga terasa di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tim detikBali sempat melalui jalan tangga yang cukup terjal dari bangunan vila paling atas hingga terbawah di Ayuterra Resrort Ubud. Akses menuju lift tersebut cukup tersembunyi dan harus melewati lorong khusus. Lift memiliki titik pemberhentian di setiap bangunan.
Tampak bekas lift serta boks pembatasnya hancur berkeping-keping. Lift tersebut memiliki rel sepanjang 65 meter dengan tali sling gantung sebagai pengaman. Lift itu sedianya berfungsi untuk mengantarkan para tamu dengan jalur vertikal serta kemiringan 40 derajat.
Kapolres Gianyar AKBP Ketut Widiada mengungkapkan hasil penyelidikan sementara menyebutkan lift tersebut over kapasitas. Tanpa merinci berat maksimal, ia menyebut lift tersebut idealnya dinaiki oleh maksimal empat orang. Menurutnya, informasi itu diketahui dari data buku panduan lift yang digunakan di resort tersebut.
“Tapi saat kejadian malah diisi oleh lima orang. Apakah ini penyebab (tali lift) putus atau ada hal lain? Masih diselidiki,” kata Widiada saat ditemui di lokasi, Sabtu (2/9/2023).
Widiada mengungkapkan pengelola resort mengaku sudah melakukan perawatan (maintenance) terhadap lift tersebut secara berkala. Manajemen resort juga menyebut teknisi datang setiap bulan untuk mengecek kelayakan lift.
Meski begitu, Widiada menegaskan penyebab insiden maut itu akan disimpulkan berdasarkan hasil investigasi Labfor Polda Bali.
“Saat ini sedang dilaksanakan pemeriksaan dari saksi-saksi, utamanya karyawan. Nanti akan diperiksa juga pembuat mesin penggerak lift tersebut. Saat ini terus didalami dan kami bergerak cepat untuk memberikan penanganan maksimal,” tandasnya.
Untuk diketahui, semua jenazah korban lift maut itu masih disemayamkan di dua rumah sakit. Sebanyak tiga korban di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Payangan dan dua lainnya di RS Ari Canti Ubud.
——
Artikel ini telah naik di detikBali.
Simak Video “Ngeri! Ini Kondisi Lift Putus di Resort Bali yang Tewaskan 5 Karyawan”
[Gambas:Video 20detik]
(wsw/wsw)