Jakarta –
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengingatkan pentingnya menerapkan pola hidup sehat seiring bertambahnya usia. Dia menekankan bahwa beban kesehatan bisa meningkat di tengah populasi yang menua.
“Saat ini pengeluaran untuk kesehatan akan meningkat seiring dengan bertambahnya penduduk yang menua di Indonesia. Karena jika penduduk menua, pengeluaran kesehatan pasti akan lebih besar,” kata Menkes dalam keterangan tertulis yang diterima detikcom Sabtu (26/11/2022).
“Diperkirakan jika penduduk Indonesia berusia antara 72 sampai 76 tahun dimana masyarakat mempraktekkan pola hidup sehat seperti berolahraga, mudah-mudahan rata-rata angka harapan hidup kita juga meningkat,” lanjutnya.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Selain penuaan penduduk, hal lain yang menjadi sorotan adalah masalah stunting yang berdampak pada produktivitas anak di masa depan. Jika hal ini masih belum bisa diselesaikan, Menkes mengatakan akan berpengaruh pada era bonus demografi tahun 2030, karena usia produktif akan mendominasi persentase penduduk dari total.
“Menjaga hidup sehat lebih penting daripada mengobati setelah sakit. Stunting akan membuat anak-anak kita menjadi bodoh. Ingat, masa remaja yang utama adalah memeriksakan darahnya. Ada korelasi antara kesehatan tubuh dengan jumlah darah,” ujar Menkes . Kesehatan yang dipesan lebih dahulu.
Masalah yang juga diangkat oleh VP Secretary General Vera Galuh Sugijanto Danone Indonesia adalah potensi stunting masih menjadi masalah besar di negeri ini.
“Dan akan menjadi beban negara ke depan jika tidak ditangani secepatnya. Sehingga penting untuk memperkuat sistem rujukan di poros Posyandu, Puskesmas dan Rumah Sakit untuk deteksi dan penanganan anak stunting. tumbuh kembang, gizi buruk dan kekurangan pangan,” jelasnya.
Simak Video “Fakta Terbaru Kasus Gagal Ginjal Akut di Indonesia”
[Gambas:Video 20detik]
(kna/suc)