Jakarta –
Keluarga pelancong ini gagal berlibur ke Thailand karena paspor sobek kecil. Tapi, setelah membayar 5 ribu pound sterling buat pindah rute ke Turki malah diizinkan.
Keluarga yang gagal berlibur ke Thailand itu Suzanne Senior, suaminya Steven, putri mereka Bethany, dan pacarnya. Dilansir dari The Sun, Kamis (10/8/2023), mereka dijadwalkan berangkat dari Bandara Manchester ke Thailand pada Jumat (4/8) dan membayar 7.000 pound sterling untuk perjalanan tersebut.
Namun, rencana tidak berjalan mulus. Saat tiba di bandara untuk check-in, mereka dihentikan seorang anggota staf Qatar Airways. Mereka diberi tahu bahwa ada masalah dengan paspor Bethany.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Petugas check-in seakan bermata elang. Dia melihat ada sobekan kecil di halaman ID foto wanita berusia 24 tahun tersebut.
Karena Bethany tidak bias terbang, Suzanne dan suami juga berat untuk melanjutkan liburan.
Tetapi, pacar Bethany bersikukuh untuk tetap liburan. Mereka pun coba-coba untuk membeli tiket penerbangan ke Turki dan rela membayar 5.000 pound sterling untuk perjalanan ke Turki.
Perjudian itu membuahkan hasil. Mereka lolos pemeriksaan di loket check in.
Suzanne mengatakan bahwa keluarganya sangat terpukul dengan apa yang terjadi. Dia mengatakan bahwa ia berharap dapat mengklaim kembali uang yang hilang tersebut dari asuransi yang sudah dikeluarkan untuk penerbangan ke Thailand.
“Kami benar-benar terpukul. Kami sudah merancang rencana untuk terbang ke Thailand, melihat gajah, pergi ke pulau, dll. Kami telah menantikan liburan itu selama 12 bulan,” ia mengatakan kekecewaan itu kepada Manchester Evening News.
“Kami tidak bisa melihat (robekan). Banyak orang mengatakan tidak ada yang salah dengan itu. Itu adalah robekan kecil berukuran satu milimeter. Kami tidak tahu mengapa hal itu ditolak,” ujarnya.
Suzanne mengatakan bahwa ia beruntung bisa memesan liburan pengganti. Namun, ia mengatakan, belum tentu traveler lain mendapatkan nasib serupa.
“Saya beruntung karena saya bisa pergi ke meja di Bandara Manchester dan memesan liburan lain. Tidak semua orang bisa di posisi itu, (banyak) mereka harus pulang,” kata dia.
Qatar Airways mengatakan bahwa tanggung jawab penumpang untuk memiliki dokumen perjalanan yang benar untuk traveling. Mereka juga menolak untuk mengganti uang keluarga tersebut.
“Maskapai ini mengikuti panduan pemerintah yang relevan di seluruh dunia terkait dokumen identifikasi penumpang, untuk memastikan semua orang dapat melakukan perjalanan dan dapat memasuki destinasi mereka tanpa masalah,” ujar maskapai.
“Kerusakan seperti halaman yang terlepas dan sobek, terutama pada halaman rincian pribadi, selain laminasi yang mengelupas, dapat menyebabkan paspor dianggap tidak valid untuk perjalanan,” keterangan ditambahkan.
“Kami menyarankan agar penumpang memastikan dokumen perjalanan mereka dalam keadaan baik sebelum melakukan perjalanan,” tutur maskapai.
Simak Video “Muncul Isu 34 Juta Data Paspor Indonesia Bocor”
[Gambas:Video 20detik]
(wkn/fem)