Merasa –
Pembalap asal Riau Dypo Fitramadhan menutup seri Indonesia Sentul Motorsport 2022 dengan tegas. Dia memenangkan kejuaraan umum di babak terakhir.
ISSOM sebenarnya sudah selesai sejak seri keenam 6 November lalu. Namun, beberapa pihak kembali menggelar seri tambahan (seri ketujuh) di Sirkuit Internasional Sentul, Jumat-Minggu, 2-4 Desember. Ada enam kelas ras dukungan di babak ini.
Dypo Fitra, sapaan akrabnya, yang memperkuat BJB Deltra Garage Bank Garage Racing Team berada di kelas STCR 1600. Ini adalah kelas premier yang ia kuasai sejak awal musim.
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Mengendarai Toyota Yaris, Dypo mampu menyelesaikan balapan sepanjang 10 lap dengan catatan waktu tercepat 19 menit 5,525 detik. Alhasil, ayah tiga anak ini mengamankan trofi sebagai juara umum kelas STCR 1600 karena unggul jauh dari lawan-lawannya di klasemen.
“Wah senang sekali, tahun 2022 kita bisa mencetak double winner. Satu STCR 1600 ini, dan satu lagi juara nasional ITCR Max 1600 Promotion yang balapannya sudah berakhir sejak putaran 6 November,” kata Dypo di sebuah surat kabar. rilis ke detikSport.
Usai tampil di kelas STCR2, Dypo tak mau melewatkan kesempatan untuk mengikuti kelas Time Attack Gazpoll Hotlaps, balapan satu lap ternama yang baru digelar pada putaran ke-7 ISSOM 2022 oleh Ray JS Gazpoll.
Dypo masuk kelas tersebut hanya untuk menguji Nissan Micra Proto yang akan digunakan pekan depan di Jababeka Sprint Rally National Championship pekan ini.
Ia puas dengan performa mobilnya dan berharap bisa meraih hasil terbaik di sana.
“Tentunya ini juga saatnya balapan menguji Nissan Micra Proto sebelum saya pakai untuk balapan nanti di Kejurnas Jababeka Sprint Rally pekan depan,” ujar bapak dua kart nasional Rafa Dypo dan Ravin Dypo ini.
“Sengaja saya pakai untuk uji coba di lintasan aspal. Mudah-mudahan saya bisa segera mengikuti Jababeka Sprint Rally, minggu depan.”
(mrp/lari)