Jakarta –
Indonesia akan menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Wushu Junior 2022 bulan depan. Pemerintah ingin memastikan acara berjalan lancar dan sukses.
Demikian dikatakan Menpora Zainudin Amali saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Badan Pelaksana Wushu Indonesia (PB WI) dan panitia penyelenggara. Rakor yang digelar di Kantor Kemenpora, Selasa (22/11) itu membahas penyelenggaraan kejuaraan dunia wushu junior 2022.
“Sore ini saya mengundang PB Wushu Indonesia dan panitia penyelenggara kejuaraan dunia wushu junior untuk memastikan kegiatan berjalan lancar dan mengetahui sejauh mana persiapan yang telah dilakukan,” kata Amali dalam keterangannya kepada detikSport
IKLAN
GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN
Selain berharap Indonesia sukses sebagai tuan rumah, Amali ingin atlet lokal sukses di ajang tersebut. Ia juga mengingatkan untuk selalu fokus saat bertanding dan menjaga kesehatan.
“Kita sama-sama ingin kejuaraan dunia ini sukses, lancar dan tanpa hambatan. Sukses pelaksanaan dan sukses prestasi. Atlet dijaga dengan baik, sehingga tidak ada yang dirugikan,” tambah Amali.
Sementara itu, Sekjen PB Wushu Ngatino mengatakan persiapan turnamen sudah 90 persen selesai. Ada 61 negara yang berpartisipasi dalam acara yang digelar di ICE BSD, Tangerang ini.
“Hari ini rakor yang diketuai Menpora Zainudin Amali. Semua sudah dilaporkan meliputi kesiapan pelaksanaan, pengamanan, persiapan atlet dan lain-lain. Semua harus disiapkan sebaik mungkin, semua harus diharapkan,” ujar Ngatino.
Untuk Indonesia sendiri, ada 23 atlet yang akan merebut empat medali emas.
“Persiapan kita 90 persen. Ada 61 negara peserta. Semua atlet kita sudah siap. Mereka diambil dari ajang kompetisi sebelumnya. Target kita empat medali emas. Mohon doanya agar pelaksanaan berjalan lancar dan kita juga meraih prestasi yang luar biasa. prestasi. sukses. .”
Simak Video “Menpora Larang GBK Untuk Konser Blackpink-Raisa”
[Gambas:Video 20detik]
(mrp/mentah)