liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
Terowongan Bawah Laut 1,3 Km Ditemukan, Diduga ke Makam Cleopatra


Jakarta

Para ilmuwan menemukan terowongan bawah air. Diduga, akses ini mengarah ke makam Cleopatra.

Terowongan sepanjang 1.305 meter yang terletak 13 meter di bawah tanah ditemukan yang diduga mengarah ke makam Cleopatra. Terowongan itu ditemukan oleh seorang arkeolog bernama Kathleen Martinez dari University of San Domingo.

Dia telah mencari makam Cleopatra yang hilang selama hampir 20 tahun. Dalam pencariannya, Martinez dan timnya malah menemukan terowongan tersebut.

IKLAN

GULIR UNTUK LANJUTKAN KONTEN

Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir mengumumkan penemuan terowongan kuno tersebut dan menyebutnya sebagai keajaiban teknik.

“Penggalian mengungkapkan sebuah pusat keagamaan besar dengan tiga kuil, sebuah danau suci, lebih dari 1.500 benda, patung, potongan emas, koleksi besar koin yang menggambarkan Alexander Agung, Ratu Cleopatra dan Ptolemeus,” kata Martinez.

Penemuan paling menarik adalah kompleks terowongan yang mengarah ke Laut Mediterania dan struktur yang terendam. Menjelajahi struktur bawah air ini akan menjadi tahap selanjutnya dalam pencarian makam ratu Mesir yang hilang.

“Kegigihan saya tidak bisa disamakan dengan obsesi. Saya mengagumi Cleopatra sebagai tokoh sejarah. Dia adalah korban propaganda Romawi, yang bertujuan untuk merusak citranya,” kata Martinez.

“Dia adalah seorang wanita terpelajar, mungkin yang pertama belajar secara formal di Museum di Alexandria, pusat budaya pada masanya,” menurut Martinez, yang mengatakan bahwa dia mengagumi Cleopatra sebagai pelajar, ahli bahasa, ibu dan filsuf.

Saat suaminya, jenderal Romawi Mark Antony, meninggal di pelukannya pada tahun 30 SM, Cleopatra langsung bunuh diri. Menurut kepercayaan populer, wanita itu sengaja membiarkan ular berbisa itu menggigitnya.

Momen kematiannya telah diabadikan dalam seni dan sastra, tetapi lebih dari dua milenium kemudian, sedikit yang diketahui tentang keberadaan jenazahnya.

Serangkaian petunjuk membuat Martinez percaya bahwa makam Cleopatra mungkin terletak di Kuil Osiris di reruntuhan kota Taposiris Magna, di pantai utara Mesir, tempat pertemuan Sungai Nil dengan Laut Mediterania. Menurut Martinez, Cleopatra pada masanya dianggap sebagai inkarnasi manusia dari dewi Isis. Belakangan, Antony dianggap sebagai dewa Orisis, suami Isis.

Martinez yakin Cleopatra mungkin memilih untuk menguburkan suaminya di kuil untuk mengaburkan mitos ini. Dari 20 kuil di sekitar Aleksandria yang dia pelajari, Martinez mengatakan tidak ada tempat, struktur, atau kuil lain yang menggabungkan begitu banyak kondisi seperti kuil Taposiris Magna.

Pada tahun 2004, Martinez membawa teorinya ke Zahi Hawass, seorang arkeolog Mesir yang saat itu menjabat sebagai menteri barang antik Mesir. Dan setelah bertahun-tahun mencari, Martinez merasa semakin dekat dengan makam Cleopatra

Penggalian sejauh ini mengungkapkan bahwa kuil itu didedikasikan untuk Isis yang menurut Martinez adalah tanda lain bahwa makam yang hilang ada di dekatnya serta terowongan bawah laut.

Menurut pernyataan yang dikeluarkan Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir, garis pantai negara itu telah dilanda gempa bumi selama berabad-abad. Bencana alam tersebut menyebabkan sebagian Magna Taposiris runtuh dan tenggelam diterjang ombak.

Di sinilah Martinez dan timnya melihat lebih jauh. Meski terlalu dini untuk mengetahui ke mana arah terowongan ini.

“Jika terowongan itu mengarah ke makam Ratu Cleopatra, itu akan menjadi penemuan terpenting abad ini,” katanya.

Simak Video “Tempe Hingga Kue Bikin Heboh Paviliun Indonesia di COP27 Mesir”
[Gambas:Video 20detik]
(mis./mis.)